ALAMSYAH029

Perubahan PPDB Sistem Zonasi 2019/2020 Tertuang pada Permendikbud Nomor 20 Tahun 2019

June 24, 2019 Admin 0

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://alzhidan1.blogspot.com/" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="518" data-original-width="612" height="540" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhuTlk2JUdYoQbJh5gNWxTWI12lJ_tPP49B8mkrA-0Ntoy7KMvGqr3ck1LSDs5v2AoLjSpQjucuElNbs1u6Bv804Pq7L5XK_eFmj0FCaXf5ZrZyOMF6I6BhxqzFEkYyOhGjdWd_g0-E6W0/s640/1.JPG" width="640" /></a></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><b>Permendikbud Nomor 20 Tahun 2019 </b>| merupakan peraturan baru yang mengatur PPDB 2019/2020. Perubahan dalam permendikbud ini merupakan perubahan dari Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 51 Tahun 2018 tentang Penerimaan Peserta Didik Baru pada Taman Kanak-Kanak, Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas, dan Sekolah Menengah Kejuruan</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Tujuan dari ditebitkannya permendikbud nomro 20 tahun 2019 ini adalah sebagai berikut :</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">a. jalur zonasi paling sedikit 90% (sembilan puluh persen) dari daya tampung Sekolah;</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">b. jalur prestasi paling banyak 5% (lima persen) di luar zonasi dari daya tampung Sekolah; dan</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">c. jalur perpindahan tugas orang tua/wali paling banyak 5% (lima persen) dari daya tampung Sekolah, mengingat kondisi beberapa daerah yang belum dapat melaksanakan secara optimal, maka dapat dilaksanakan dengan ketentuan persentase sebagai berikut:</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><b>1. jalur zonasi paling sedikit 80% (delapan puluh persen) dari daya tampung Sekolah;</b></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">2. jalur prestasi paling banyak 15% (lima belas persen) dari daya tampung Sekolah; dan</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">3. jalur perpindahan tugas orang tua/wali paling banyak 5% (lima persen) dari daya tampung Sekolah.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Mengenai informasi lengkap tentang permendikbud ini pembaca bisa langsung mengunduh file lengkapnya dalam format PDF dibawah ini</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Link Download Permendikbud Nomor 20 Tahun 2019, <a href="https://drive.google.com/file/d/1ex4bdsSPQiQHOBxf7zZqsFPc2VIp0ICJ/view?usp=sharing"><i><b>UNDUH</b></i></a></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Demikianlah informasi terkini tentang Juknis dan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbud) Nomor 20 Tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 51 Tahun 2018 tentang Penerimaan Peserta Didik Baru pada Taman Kanak-Kanak, Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas, dan Sekolah Menengah Kejuruan,</div><div style="text-align: center;">sekian dan terima kasih semoga bermanfaat</div><div style="text-align: justify;">sumber : www.guru-id.com</div>

Artikel News Perubahan PPDB Sistem Zonasi 2019/2020 Tertuang pada Permendikbud Nomor 20 Tahun 2019

Permendikbud Nomor 20 Tahun 2019 | merupakan peraturan baru yang mengatur PPDB 2019/2020. Perubahan dalam permendikbud ini merupakan perubah...

Revisi PPDB Terkait Sistem Zonasi 2019 | SE Mendikbud No 3 Tahun 2019

June 22, 2019 Admin 0

<div style="text-align: justify;"><b>Revisi PPDB tertulis dalam Surat Edaran Mendikbud No 3 Tahun 2019</b> - Pendaftaran PPDB Tahun pelajaran 2019/2020 menuai banyak kontrovesi. Sistem zonasi yang digunakan pemerintah saat ini memang bagus, Sayangnya banyak orangtua mengeluhkannya karena tidak bisa memilih sekolah unggulan atau favorit. Oleh karena itu pada tanggal 21 Juni 2019, Mendikbud mengambil keputusan dengan menerbitkan <b>Surat Edaran Mendikbud No 3 Tahun 2019.</b></div><div style="text-align: justify;"><b><br /></b></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgE1iVnpjuXMYr-J9RwI2rJAcKquhaeRd6F0VvIoXyZJ42Ea_eP5rYDZgQcTrSeyHGIGygS_YfpMoNY8ltbZ-hf6JNwYLo-bAYxCuqF6p_XHFKGuXxpV7FdnNuW1qMZtS-h5aCSTzOFwvA/s1600/3+copy.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="600" data-original-width="665" height="360" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgE1iVnpjuXMYr-J9RwI2rJAcKquhaeRd6F0VvIoXyZJ42Ea_eP5rYDZgQcTrSeyHGIGygS_YfpMoNY8ltbZ-hf6JNwYLo-bAYxCuqF6p_XHFKGuXxpV7FdnNuW1qMZtS-h5aCSTzOFwvA/s400/3+copy.jpg" width="400" /></a></div><div style="text-align: justify;"><b><br /></b></div><div style="text-align: justify;">Surat edaran tentang revisi PPDB ini ditujukan kepada Gubernur dan Bupati/walikota di seluruh Indonesia. Adapun isi surat edaran ini menjelaskan bahwa jalur zonasi paling sedikit 80%. hal ini mengingat kondisi beberapa daerah yang belum dapat melaksanakan secara optimal.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><b><span style="font-size: large;">Surat Edaran Mendikbud Nomor 3 Tahun 2019 Tentang REVISI PPDB</span></b></div><div style="text-align: justify;">Bagi bapak dan ibu guru yang belum tahun isi surat edaran ini, berikut kami tuliskan.</div><div style="text-align: justify;">Dalam rangka pelaksanaan penerimaan peserta didik baru tahun 2019, ketentuan mengenai pendaftaran peserta didik baru sesuai dengan ketentuan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 51 Tahun 2018 tentang Penerimaan Peserta Didik Baru pada Taman Kanak-Kanak, Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas, dan Sekolah Menengah Kejuruan, yang menyatakan bahwa:</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">a. jalur zonasi paling sedikit 90% (sembilan puluh persen) dari daya tampung Sekolah;</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">b. jalur prestasi paling banyak 5% (lima persen) di luar zonasi dari daya tampung Sekolah; dan</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">c. jalur perpindahan tugas orang tua/wali paling banyak 5% (lima persen) dari daya tampung Sekolah, mengingat kondisi beberapa daerah yang belum dapat melaksanakan secara optimal, maka dapat dilaksanakan dengan ketentuan persentase sebagai berikut:</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><b>1. jalur zonasi paling sedikit 80% (delapan puluh persen) dari daya tampung Sekolah;</b></div><div style="text-align: justify;"><b><br /></b></div><div style="text-align: justify;"><b>2. jalur prestasi paling banyak 15% (lima belas persen) dari daya tampung Sekolah; dan</b></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">3. jalur perpindahan tugas orang tua/wali paling banyak 5% (lima persen) dari daya tampung Sekolah.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Sehubungan dengan hal tersebut, kami melakukan perubahan ketentuan tersebut melalui Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 20 Tahun 2O19 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 51 Tahun 2O18 tentang Penerimaan Peserta Didik Baru pada Taman Kanak-Kanak, Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas, dan Sekolah Menengah Kejuruan, dengan menyesuaikan ketentuan sebagaimana diatas, serta kami mengimbau kepada Gubernur dan Bupati/Walikota yang perlu melakukan penyesuaian agar dapat melaksanakan ketentuan tersebut.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Demikian Surat Edaran ini disampaikan untuk menjadi perhatian dan dilaksanakan sebagaimana mestinya.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Link download <b>Surat Edaran Mendikbud No 3 Tahun 2019</b> silahkan disedot, <i><b><a href="https://drive.google.com/file/d/1fKbGgwcPOVvfv7WBTtP6zzJ-2kPSkLQl/view?usp=sharing">UNDUH</a></b></i></div><div style="text-align: justify;"><i>semoga bermanfaat</i></div><div style="text-align: justify;"><i><br /></i></div><div style="text-align: justify;"><i>sumber: www.guru-id.com</i></div><div style="text-align: justify;"><br /></div>

Artikel News Revisi PPDB Terkait Sistem Zonasi 2019 | SE Mendikbud No 3 Tahun 2019

Revisi PPDB tertulis dalam Surat Edaran Mendikbud No 3 Tahun 2019 - Pendaftaran PPDB Tahun pelajaran 2019/2020 menuai banyak kontrovesi. Si...

Surat Edaran Kemendagri Nomor 025/4660/SJ l Terkait Aturan Seragam ASN tahun 2019

June 19, 2019 Admin 0

<br /><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Kemendagri mengeluarkan surat edaran terkait seragam simak berikut ini</div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Aturan Seragam baru Pegawai Negeri Sipil (PNS) atau ASN Tahun 2019 berdasarkan Surat edaran Kemendagri Nomor 025/4660/SJ tentang Tertib penggunaan Pakai Dinas dan Atribut. Salah satunya khusus Hari hari kamis, pakaian ASN / PNS diwajibkan menggunakan pakaian serba hitam.<o:p></o:p></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi7QG-gA0-ixLUdLahAHhU97cV2oNFbercJVAMtbVzGD3YgDANGX40hsdmAR7nxK7sWFWfbmraF3nkC8ovhpcQkFb8CauFZBFDq8-iPzEQRtxq_XtMcy0J3xdqgvDAWxRuGbzhbGdyXUCI/s1600/Capture.JPG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="616" data-original-width="773" height="318" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi7QG-gA0-ixLUdLahAHhU97cV2oNFbercJVAMtbVzGD3YgDANGX40hsdmAR7nxK7sWFWfbmraF3nkC8ovhpcQkFb8CauFZBFDq8-iPzEQRtxq_XtMcy0J3xdqgvDAWxRuGbzhbGdyXUCI/s400/Capture.JPG" width="400" /></a></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><br /></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Dikeluarkannya surat edaran tentang Pakaian Dinas PNS Tahun 2019 ini merupakan langkah kemendagri dalam meningkatkan ketertiban, disiplinan, keseragaman dan kerapihan seluruh Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Lingkungan Kementerian Dalam Negeri dan Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP).<o:p></o:p></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Pegawai Negeri Sipil, Baik yang bekerja di pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah wajib memperhatikan poin-poin penting yang tertuang dalam surat edaran berikut ini :<o:p></o:p></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><br /></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><b>Poin Penting pertama</b> menjelaskan bahwa Penggunaan pakaian dinas seluruh PNS tetap mengacu pada Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 6 Tahun 2016 tentang Perubahan Ketiga Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 60 Tahun 2007 tentang Pakaian Dinas Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan Departemen Dalam Negeri dan Pemerintah Daerah, dengan menggunakan mutz dan atribut yang telah diatur.<o:p></o:p></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><br /></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><b>Poin Penting Kedua</b> Diatur tentang pelaksanaan upacara/apel agar PNS yang tidak mematuhi ketentuan tersebut dikumpulkan dalam satu barisan tersendiri, masing-masing atasan mengingatkan jajaran di bawahnya dan memberikan pembinaan.<o:p></o:p></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><br /></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><b>Poin Penting Ketiga</b> Ini yang yang paling penting yaitu : khusus pada hari kamis menggunakan pakaian baju dan celana/rok warna hitam.<o:p></o:p></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><br /></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><b>Poin Penting Keempat</b> Pengaturan penggunaan tanda bintang dan melati akan ditetapkan segera sambil menunggu diterbitkannya Peraturan Menteri Dalam Negeri tentang Pakaian Dinas Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan Kementerian Dalam Negeri dan Pemerintah Daerah.<o:p></o:p></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><br /></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Selengkapnya berikut adalah Link download Surat Edaran Kemendagri Nomor 025/4660/SJ. Kamu bisa mengambil filenya melalui <a href="https://drive.google.com/file/d/1aiGvOIFMWGa6RpaqcxwEN2cJeqJZ0GrG/view?usp=sharing">LINK</a><o:p></o:p></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><br /></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Demikianlah info seragam baru PNS 2019. Semoga saja aturan baru ini bisa dilaksanakan oleh seluruh Pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) Seluruh Indonesia. Jika bermanfaat silahkan melalui tombol dibawah. Semoga diindahkan.<o:p></o:p></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><br /></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><o:p>sumber :www.guru-id.com</o:p></div><div style="text-align: justify;"><br /></div>

Artikel News Surat Edaran Kemendagri Nomor 025/4660/SJ l Terkait Aturan Seragam ASN tahun 2019

Kemendagri mengeluarkan surat edaran terkait seragam simak berikut ini Aturan Seragam baru Pegawai Negeri Sipil (PNS) atau ASN Tahun 2019 be...

Aturan Linieritas Guru Bersertifikat Pendidik pada Permendikbud no 16 tahun 2019

June 16, 2019 Admin 0

<br /><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Permendikbud nomor 16 tahun 2019 merupakan perubahan terbaru tentang Penataan Linieritas Guru Bersertifikat Pendidikdan SMK. Pada lampiran peraturan ini tertuang Kesesuaian Bidang/Mata Pelajaran Yang Diampu Dengan Sertifikat Pendidik jenjang TK, SD, SMP, SMA dan SMK.<o:p></o:p></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi_b87dAqrBD_KvzcmDvMy_K8l95ELVuVy-WGUN5cgzWnJ-82wvWzOksMsSmv2LP_NcvKn_RjlVi1c5NQfOcm7U2R_NdzOI4FLTZMQjBl91-B0i1uXNoQnSb0BCLJQznOWIAD71g62rDDk/s1600/2.JPG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="593" data-original-width="937" height="252" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi_b87dAqrBD_KvzcmDvMy_K8l95ELVuVy-WGUN5cgzWnJ-82wvWzOksMsSmv2LP_NcvKn_RjlVi1c5NQfOcm7U2R_NdzOI4FLTZMQjBl91-B0i1uXNoQnSb0BCLJQznOWIAD71g62rDDk/s400/2.JPG" width="400" /></a></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><br /></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Guru yang memiliki sertifikat pendidik selain sertifikat pendidik guru kelas TK, dapat pindah dan mengajar di TK sebagai guru kelas TK apabila memiliki kualifikasi akademik Sarjana/Diploma IV (S-1/D-IV) PGTK, PGPAUD, atau psikologi.<o:p></o:p></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><br /></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Guru yang bersertifikat pendidik selain bersertifikat pendidik guru kelas SD, dapat pindah dan mengajar di SD sebagai guru kelas dengan ketentuan sebagai berikut:<o:p></o:p></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><br /></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">1. Guru bersertifikat pendidik Bahasa Inggris (157) yang memiliki kualifikasi akademik Sarjana/Diploma IV (S-1/D-IV) PGSD atau psikologi.<o:p></o:p></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><br /></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">2. Guru bersertifikat pendidik guru kelas TK (020) yang memiliki kualifikasi akademik Sarjana/Diploma IV (S-1/D-IV) PGSD atau psikologi.<o:p></o:p></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><br /></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">3. Guru pada jenjang SMP, SMA, dan SMK atau sederajat yang telah memiliki sertifikat pendidik tertentu, apabila memiliki kualifikasi akademik Sarjana/Diploma IV (S-1/D-IV) PGSD atau psikologi.<o:p></o:p></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><br /></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><b><i>KONVERSI KODE SERTIFIKAT PENDIDIK PADA BIDANG STUDI/MATA PELAJARAN LAINNYA</i></b><o:p></o:p></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Guru yang memiliki kode sertifikat pendidik 061 yang mengajar di sekolah dasar harus melakukan konversi dengan ketentuan sebagai berikut:<o:p></o:p></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><br /></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">1. Jika pada sertifikat pendidik tercantum nama bidang studi/mata pelajaran tertentu, maka guru perlu melakukan konversi kode sertifikat sesuai dengan bidang studi/mata pelajaran yang tercantum dalam sertifikat pendidik; atau<o:p></o:p></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">2. Jika pada sertifikat pendidik tidak tercantum nama bidang studi/mata pelajaran tertentu, maka kode sertifikat dikonversikan berdasarkan hasil verifikasi dokumen pendukung, yang disetujui oleh LPTK penerbit sertifikat pendidik.<o:p></o:p></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><br /></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><b><span style="font-size: large;">MEKANISME PENGAJUAN KONVERSI</span></b><o:p></o:p></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Pengajuan konversi diusulkan oleh Guru kepada Dinas Pendidikan sesuai dengan kewenangannya. Dinas Pendidikan sesuai dengan kewenangannya melakukan pengajuan konversi kepada LPTK penerbit sertifikat pendidik tersebut melalui aplikasi Konsorsium Sertifikasi Guru (KSG). Apabila konversi kode sertifikat disetujui oleh LPTK, maka LPTK menerbitkan surat persetujuan konversi kode sertifikat kepada Dinas Pendidikan sesuai dengan kewenangannya untuk diserahkan kepada guru yang bersangkutan.<o:p></o:p></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><br /></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><b><span style="font-size: large;">Konversi Kode Sertifikat Pendidik pada Bidang Studi/Mata Pelajaran Lainnya</span></b><o:p></o:p></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Guru yang memiliki kode sertifikat pendidik 125 yang mengajar di sekolah menengah pertama harus melakukan konversi dengan ketentuan sebagai berikut:<o:p></o:p></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><br /></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">a. Jika pada sertifikat pendidik tercantum nama bidang studi/mata pelajaran tertentu, maka guru perlu melakukan konversi kode sertifikat sesuai dengan bidang studi/mata pelajaran yang tercantum dalam sertifikat pendidik; atau<o:p></o:p></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><br /></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">b. Jika pada sertifikat pendidik tidak tercantum nama bidang studi/mata pelajaran tertentu, maka kode sertifikat dikonversikan berdasarkan hasil verifikasi dokumen pendukung, yang disetujui oleh LPTK penerbit sertifikat pendidik.<o:p></o:p></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><br /></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><b><i>Berikut nama bidang studi/mata pelajaran dan kode sertifikasi yang dapat dikonversi: </i></b></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Seni Budaya 217<o:p></o:p></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Keterampilan 227<o:p></o:p></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Bahasa Jawa 746<o:p></o:p></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Bahasa Madura 747<o:p></o:p></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Bahasa Sunda 748<o:p></o:p></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Bahasa Bali 750<o:p></o:p></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Bahasa daerah lainnya 749<o:p></o:p></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><br /></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Selengkapnya tentang Kesesuaian Bidang/Mata Pelajaran Yang Diampu Dengan Sertifikat Pendidik SMA dan SMK silahkan download permendikbud nomor 16 tahun 2019 melalui LINK BERIKUT, <a href="https://drive.google.com/open?id=1ahBTe1RPDvgMFRnC-8hOab_UFeLqL-MG"><i><b>UNDUH </b></i></a><o:p></o:p></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><br /></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Demikianlah informasi tentang Permendikbud Nomor 16 Tahun 2019 tentang Penataan Linieritas Guru Bersertifikat Pendidik yang bisa di share. Semoga bermanfaat.<o:p></o:p></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">sumber :www.guru-id.com</div>

Dapodik GTK News Aturan Linieritas Guru Bersertifikat Pendidik pada Permendikbud no 16 tahun 2019

Permendikbud nomor 16 tahun 2019 merupakan perubahan terbaru tentang Penataan Linieritas Guru Bersertifikat Pendidikdan SMK. Pada lampiran p...

Download Download Permendikbud Nomor 18 Tahun 2019

June 01, 2019 Admin 0

BMP - Download Permendikbud Nomor 18 Tahun 2019. Hay sobat pada postingan ini saya akan membagikan Permendikbud Nomor 18 Tahun 2019 Tentang Perubahan Juknis BOS Reguler Tahun 2019.<br /><br />Status dari Permendikbud Nomor 18 Tahun 2019 adalah pengganti dari Permendkibud Nomor 3 Tahun 2019 tantang Petunjuk Teknis Bantuan Operasional Sekolah Reguler 2019. Ketentuan Lampiran I dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 3 Tahun 2019 tentang Petunjuk Teknis Bantuan Operasional Sekolah Reguler (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2019 Nomor 56), diubah sebagaimana tercantum dalam Lampiran yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan Menteri Nomor 18 tahun 2019.<br /><br />Tujuan Umum BOS Reguler berdasarkan Permendikbud Nomor 18 tahun 2019 yakni:<br />1. Membantu pendanaan biaya operasi dan nonpersonalia Sekolah.<br />2. Meringankan beban biaya operasi Sekolah bagi peserta didik pada Sekolah yang diselenggarakan oleh masyarakat.<br />3. Meningkatkan kualitas proses pembelajaran di Sekolah.<br /><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhioub3ImphlrXNu0-6HB0hytsdmuGobbdAnPxz60kEwXWgIozvG4ySP6v95EEr76NYqgFW2PNrOfxjsQ2r2EwS1rUDzrYjh0-gFGZjmdhkSbzDXHe0lH8s2Nq_YIOuYPNS49ugHrz6uKrf/s1600/Juknis+BOS+2019.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="224" data-original-width="481" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhioub3ImphlrXNu0-6HB0hytsdmuGobbdAnPxz60kEwXWgIozvG4ySP6v95EEr76NYqgFW2PNrOfxjsQ2r2EwS1rUDzrYjh0-gFGZjmdhkSbzDXHe0lH8s2Nq_YIOuYPNS49ugHrz6uKrf/s1600/Juknis+BOS+2019.png" /></a></div><br />Penyaluran dana BOS Reguler dilakukan tiap triwulan. Bagi wilayah dengan geografis yang sulit dijangkau penyaluran dana BOS Reguler dilakukan tiap semester. Berikut ini link download Permendikbud Nomor 18 Tahun 2019:<br /><br />Permendikbud No. 18 Tahun 2019 - <a href="https://drive.google.com/uc?export=download&id=11LMGRNn9oMZqWNLjkf4M3UXu0OtX5ZvU">Unduh</a><br />Lampiran Permendikbud 18 Tahun 2019 - <a href="https://drive.google.com/uc?export=download&id=1z_25T1qBR8C-hzTZTjbKx0jC3pzJ9RsQ">Unduh</a><br /><br />Demikian Permendikbud Nomor 18 Tahun 2019 tentang Perubahan Petunjuk Teknis Reguler Tahun 2019.