Dampak Wi-Fi terhadap Kesuburan Pria

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON - Penelitian terbaru, meskipun dalam skala kecil menunjukkan bahwa penggunaan Wi-Fi dapat merusak sperma dan menurunkan kesuburan pria. Penyebabnya, menurut Reuters Health, disebabkan karena radiasi elektromagnetik yang dihasilkan oleh perangkat komunikasi nirkabel.<br /> <br /> Dalam studi yang dipublikasikan dalam jurnal Fertility and Sterility, peneliti mengambil sampel semen dari 29 sukarelawan sehat. Semen diletakkan di bawah laptop Wi-Fi-enabled dan terhubung ke internet. Setelah empat jam, 25 persen sperma tak lagi berenang. Sembilan persen dari semen yang diuji bahkan mengalami kerusakan DNA. Sementara itu, sampel semen yang diletakkan di dekat laptop yang dihidupkan tapi tak terhubung dengan internet menunjukkan kerusakan minimal. Begitu pula dengan sampel yang disimpan secara terpisah.<br /> <br /> Penelitian kami menunjukkan bahwa penggunaan komputer laptop terhubung ke Internet dan diposisikan dekat organ reproduksi laki-laki dapat menurunkan kualitas sperma, demikian ditulis oleh para peneliti dalam jurnal tersebut. Namun, mereka masih belum yakin apakah temuan ini berlaku pada semua perangkat nirkabel, atau ada faktor lain yang berpengaruh.<br /> <br /> Temuan ini cukup mencemaskan jutaan pria yang biasa menggunakan laptop di pangkuan mereka, atau menyimpan smartphone di saku. Menurut American Urological Association, hampir satu dari enam pasangan Amerika mengalami kesulitan hamil. Setengah dari kesulitan kehamilan itu disebabkan karena masalah pada kesuburan pria.<br /> <br /> Untuk kesuburan yang optimal, seorang pria harus memiliki 70 juta sperma per milimeter. Faktor lingkungan merupakan salah satu yang cukup berpengaruh dalam menurunkan jumlah sperma. Studi yang diterbitkan pada awal November menunjukkan bahwa panas yang dihasilkan karena memegang laptop selama 10-15 menit berbahaya untuk merusak sperma.<br /> <br /> Beberapa ilmuwan mengatakan mereka tidak percaya menggunakan laptop akan membuat pria mandul. Tapi, dalam kasus ini mereka menyarankan agar menggunakan laptop di meja, tidak di pangkuan...............<br /> <br /> <span style="font-size: xx-small;"><i>Yahoo.Com </i></span>

Dampak Wi-Fi terhadap Kesuburan Pria

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON - Penelitian terbaru, meskipun dalam skala kecil menunjukkan bahwa penggunaan Wi-Fi dapat merusak sperma dan menurun...

Read more »

Pepatah T. Alva Edilson

<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody> <tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiCpqqpBjF6zqayEu_Z9QmYe28s4dwEmSc7KVTzHjl1OUPY5kYkq9pz-JmrF-O-OovV1a8D9vgorg8TUYJNKx4sNWqci5WEQgE-rRohG_yzW94lsYjS2InglLSElPoV_cDhHQeKF8lMtVa6/s1600/Thomas_Edison,_1878.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiCpqqpBjF6zqayEu_Z9QmYe28s4dwEmSc7KVTzHjl1OUPY5kYkq9pz-JmrF-O-OovV1a8D9vgorg8TUYJNKx4sNWqci5WEQgE-rRohG_yzW94lsYjS2InglLSElPoV_cDhHQeKF8lMtVa6/s320/Thomas_Edison,_1878.jpg" width="271" /></a></td></tr> <tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="background-color: #999999;">Thomas Alva Edison</span></td></tr> </tbody></table> <br /> 1. Buntuti Terus Rasa Ingin Tahu Anda<br /> "Saya bukan memiliki bakat khusus. Hanya selalu menikmati rasa ingin tahu saja."<br /> Membaca kutipan Einstein di atas membuat kita bertanya-tanya. Seperti apa rasa ingin tahu itu? Saya selalu bertanya-tanya mengapa ada orang sukses, sementara banyak lainnya gagal?<br /> <br /> Karena itu banyak-banyaklah menghabiskan banyak waktu membaca banyak bahan. Mencari tahu koneksi berbagai hal terhadap kata 'sukses'. Mengejar jawaban rasa ingin tahu Anda adalah kunci rahasia kesukesan.<br /> <br /> <br /> 2. Tekun itu Tak Ternilai<br /> "Saya bukannya pintar, boleh dikatakan hanya bertahan lebih lama menghadapi masalah."<br /> Bayangkan seekor kura-kura di tengah rimba gunung, sementara dia ingin menuju pantai. Atau, apakah Anda setekun tunas mangga terus-menerus bertumbuh, berkembang sehingga akhirnya berbuah?<br /> <br /> Ada ungkapan bagus yang popular di kalangan pegawai pos, 'Selembar prangko menjadi bernilai hanya karena ketika dia menempel pada surat hingga mengantarnya sampai ke tujuan'. Jadilah seperti prangko, selesaikan apa yang sudah Anda mulai.<br /> <br /> <br /> 3. Fokus pada saat ini.<br /> "Seorang pria yang bisa menyetir dengan aman sementara mencium gadis cantik, sebenarnya tidak memberi penghargaan yang layak untuk ciumannya itu."<br /> Einstein kok ngomongin tentang ciuman ya? Ah, itu kan hanya istilah saja, Tapi saya ingin cerita tentang kejadian ketika sesorang menjaga kebun duren di kebun.<br /> <br /> Begitu banyak kera seperti menunggu si penjaga lengah dan menyikat durian ranum di atas pohon. Kemudian seorang lainnya berkata, bahwa Anda tak akan bisa menembak dua kera sekaligus.<br /> <br /> Pengertian yang bisa disimpulkan atas kata-kata tersebut adalah, 'Seseorang bisa melakukan banyak hal, tapi bukan semua hal sekaligus'.<br /> <br /> Belajar untuk 'berada di sini, saat ini', berikan perhatian kepada apa yang sedang Anda kerjakan. Energi terfokus adalah sumber kekuatan. Itulah perbedaan antara kesuksesan dan kegagalan.<br /> <br /> <br /> 4. Imaginasi adalah kekuatan<br /> "Imaginasi adalah segalanya. Imaginasi adalah penarik masa depan. Imaginasi lebih penting daripada pengetahuan."<br /> Ungkapan Einstein ini sangat terkenal. Apakah Anda berimajinasi setiap hari? Imaginasi lebih penting dari pengetahuan!<br /> <br /> Imaginasi memainkan satu babak awal dalam pentas hidup masa depan Anda. Lagi, kata Einstein, "Tanda kejeneniusan sesungguhnya bukanlah pengetahuan melainkan imaginasi."<br /> <br /> Sekali lagi, apakah Anda sudah melatih otot-otot imaginasi Anda setiap hari? Jangan biarkan otot-otot itu menjadi kurus dan sakit-sakitan.<br /> <br /> Hidup tanpa imajinasi seperti mengikuti aliran sungai, pasrah mengikuti apapun kemauan dan ke mana arahnya. Tak memiliki kuasa atas apapun terhadap pilihan ataupun keinginan. Menyedihkan.<br /> <br /> <br /> 5. Buat Kesalahan<br /> "Seseorang yang tidak pernah membuat kesalahan sebenarnya tak pernah mencoba sesuatu yang baru."<br /> Einstein tak pernah takut dengan kesalahan. Tak perlu alergi dengan kesalahan. Catat baik-baik, KESALAHAN bukan KEGAGALAN.<br /> <br /> Dua hal tadi berbeda. Kesalahan-kesalahan dapat membantu Anda menjadi lebih baik, lebih cepat, lebih cerdas, jika Anda menggunakannya dengan tepat tentunya.<br /> <br /> Carilah sesuatu berbau baru (something new) dari kesalahan Anda. Seperti sudah dibilang sebelumnya, jika ingin sukses, belajar lebih banyak dari kesalahan Anda.<br /> <br /> <br /> 6. Hidup pada saat ini<br /> "Saya tak pernah memikirkan masa depan–itu akan datang sesaat lagi."<br /> Satu-satunya jalan agar hidup Anda baik dimasa depan adalah hidup dengan baik pada saat sekarang. Ah, lagi-lagi nasehat bijak untuk menyikapi waktu dengan tepat oleh pakar fisika quantum Einstein.<br /> <br /> Sangat tak mungkin mengubah kemarin karena sudah terjadi. Yang bisa Anda lakukan sekarang adalah mengubah cara pandang Anda saat ini tentang kemarin agar menjadi lebih baik.<br /> <br /> Anda juga tidak bisa mengubah besok menjadi lebih baik, kecuali jika Anda melakukan yang terbaik pada saat ini. Masalahnya hanya tentang waktu, dan waktu tidak pernah ke mana-mana kok.<br /> <br /> <br /> 7. Hargai diri Anda<br /> "Berusahalah dengan keras bukan untuk menjadi sukses, tapi untuk menjadi lebih berharga."<br /> Tak perlu lah banting tulang untuk menjadi lebih sukes. Luangkan waktu Anda untuk menaikkan nilai diri Anda.<br /> <br /> Jika Anda memang bernilai, sukses akan datang menghampiri Anda. Apakah Einstein bekerja lebih keras untuk sukses? Mungkin dia hanya terus menerus berinvestasi untuk meningkatkan nilai dirinya. Sukses datang sendiri kepadanya.<br /> <br /> Kenali bakat dan berkah karunia-Nya kepada Anda. Belajarlah mengasah mereka menjadi lebih tajam, gunakan untuk memberi manfaat sebanyak-banyaknyak kepada orang lain.<br /> <br /> Bekerjalah untuk menjadi bernilai, sukses akan mengejar Anda. Apakah berlian harganya sama dengan kerikil? Anda punya jawabannya. Keduanya mengalami tekanan berbeda sehingga membedakan nilainya.<br /> <br /> <br /> 8. Jangan mengharapkan Hasil Berbeda<br /> "Kegilaan: adalah melakukan sesuatu dengan cara sama berulang-ulang dan mengharapkan hasil berbeda."<br /> Nasehat bijak Enstein di atas adalah favorit saya. Anda jangan mengharapkan hasil menjadi lebih baik jika Anda masih bertahan dengan cara yang Anda pakai sekarang.<br /> <br /> Dengan ungkapan lain, Anda mimpi mengharapkan otot bisep Anda menjadi lebih 'seksi' jika masih mengangkat barbel ringan terus menerus.<br /> <br /> Jika ingin hidup Anda berubah, Anda harus berubah. Mengubah cara pikir, cara pandang dan cara melakukan sesuatu.<br /> <br /> Ketika Anda mengubah pikiran Anda, mengubah sudut pandang Anda, mengubah tindakan Anda, hidup Anda akan berubah dengan sendirinya.<br /> <br /> Bayangkan hal berikut: Ada seorang gadis manis tepat di depanmu. Bandingkan kedua aksi berikut. Pertama, kamu senyum tulus, reaksi si gadis adalah membalas senyummu. Kedua, kamu melotot padanya, bisa ditebak apa reaksi si gadis?<br /> <br /> <br /> 9. Pengetahuan terasah melalui Pengalaman<br /> "Informasi bukanlah pengetahuan. Satu-satunya sumber pengetahuan adalah pengalaman."<br /> Pengetahuan itu berasal dari pengalaman. Anda bisa mendiskusikan sebuah proyek, tapi diskusi itu hanya akan memberi Anda informasi.<br /> <br /> Anda harus melakukan proyek tersebut untuk 'tahu' apakah proyek tersebut berjalan dengan benar atau tidak.<br /> <br /> Anda harus melakukannya untuk mengatasi munculnya masalah-masalah ditengah proyek berjalan. Itu membuat Anda memiliki pengalaman baru dan bermanfaat.<br /> <br /> Apa pesan Einstein? Carilah pengalaman! Jangan habiskan waktumu nonton sinetron cinta sementara dirimu setengah mati menginginkan pacar, misalnya. Keluar dari duniamu sekarang dan pengalaman tak ternilai menunggumu di luar sana.<br /> <br /> <br /> 10. Pahami Aturan Main, Lalu Bermainlah Lebih Baik<br /> "Anda harus memahami aturan permainan. Kemudian Anda harus bermain lebih baik daripada pemain lain."<br /> Bagi Einstein, dia cukup memahami aturan-aturan dasar Fisika lalu berpikir dan bekerja lebih baik dibanding fisikawan lainnya. Sederhananya, Anda cukup melakukan dua hal saja.<br /> <br /> Pertama, yang harus Anda lakukan adalah memahami 'peraturan' bagaimana cara Anda melakukannya.<br /> <br /> Kedua, lakukan pekerjaan tersebut lebih baik dibanding orang lain. Jika Anda mampu melakukan dua hal ini dengan baik, sukses pasti masuk ke kantong Anda<br /> <div> <br /></div>

Pepatah T. Alva Edilson

Thomas Alva Edison 1. Buntuti Terus Rasa Ingin Tahu Anda "Saya bukan memiliki bakat khusus. Hanya selalu menikmati rasa ingin tah...

Read more »

10 Keistimewaan manusia

<span style="font-family: 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif;"><span style="background-color: #ebebeb; color: #444444;">Berikut ini adalah 10 di antara banyak keistimewaan yang dimiliki oleh manusia</span><span style="background-color: #ebebeb; color: #444444; line-height: 20px;"> </span><span style="background-color: #ebebeb; color: #444444;"><br /> <b><br /> 1. Punya masa menopause</b></span><b style="background-color: #ebebeb; color: #444444; line-height: 20px;"> </b><span style="background-color: #ebebeb; color: #444444;"><br /> Berbeda dengan sebagian besar binatang yang akan terus bereproduksi hingga akhir hayatnya, manusia khususnya wanita hanya akan bereproduksi sampai tiba pada suatu masa yang disebut menopause.<br /> <br /> Begitu memasuki masa menopause, wanita akan berhenti dari kodratnya untuk bereproduksi dan menjalankan fungsi baru sebagai nenek yang akan mengasuh cucunya. Selain manusia, hanya beberapa spesies ikan paus saja yang mengenal menopause.<br /> <b><br /> 2. Melewati masa kecil lebih lama</b></span><b style="background-color: #ebebeb; color: #444444; line-height: 20px;"> </b><span style="background-color: #ebebeb; color: #444444;"><br /> Dibandingkan primata maupun binatang yang lain, manusia menghabiskan waktu yang lebih lama untuk tinggal bersama dan mengasuh keturunannnya. Beberapa ahli menduga hal ini dipicu oleh ukuran otak manusia yang lebih besar, sehingga butuh waktu lebih lama untuk berkembang dengan sempurna.<br /> <b><br /> 3. Wajah memerah saat tersipu</b></span><b style="background-color: #ebebeb; color: #444444; line-height: 20px;"> </b><span style="background-color: #ebebeb; color: #444444;"><br /> Dari semua bentuk ekspresi, wajah yang memerah saat tersipu malu adalah yang paling unik dan hanya terjadi pada manusia. Tidak diketahui pasti bagaimana hal ini terjadi, namun hal ini dinilai telah banyak membantu manusia untuk bersikap jujur.<br /> <b><br /> 4. Bisa menciptakan api</b></span><b style="background-color: #ebebeb; color: #444444; line-height: 20px;"> </b><span style="background-color: #ebebeb; color: #444444;"><br /> Kemampuan manusia untuk membuat api adalah bekal penting dalam memenangkan seleksi alam. Ancaman predator nokturnal yang mengintai ketika hari mulai gelap menjadi mudah bagi manusia untuk ditanggulangi.<br /> <br /> Bukan itu saja, kemampuan membuat api juga mengubah diet manusia purba dari kulit kayu yang keras menjadi makanan olahan yang lebih mudah dicerna. Diduga hal inilah yang membuat ukuran gigi dan organ-organ pencernaan lain pada manusia modern makin mengecil.</span><span style="background-color: #ebebeb; color: #444444; line-height: 20px;"> </span><span style="background-color: #ebebeb; color: #444444;"><br /> <b><br /> 5. Mengenal pakaian</b></span><b style="background-color: #ebebeb; color: #444444; line-height: 20px;"> </b><span style="background-color: #ebebeb; color: #444444;"><br /> Tidak seperti kera yang tubuhnya tertutup bulu (rambut), secara alami manusia tidak punya pelindung terhadap perubahan suhu di permukaan kulitnya. Namun dengan kecerdasan yang dimiliki, manusia bisa membuat pakaian yang menggantikan fungsi bulu pada beberapa jenis binatang.<br /> <br /> Kemampuan manusia untuk membuat pakaian bahkan telah memicu terjadinya evolusi pada spesies lain, salah satunya kutu. Jika sebelumnya kutu hidup menempel pada bulu, kini sebagian di antaranya lebih memilih hidup menempel di baju.</span><span style="background-color: #ebebeb; color: #444444; line-height: 20px;"> </span><span style="background-color: #ebebeb; color: #444444;"><br /> <b><br /> 6. Berbicara</b></span><b style="background-color: #ebebeb; color: #444444; line-height: 20px;"> </b><span style="background-color: #ebebeb; color: #444444;"><br /> Sejak kurang lebih 35.000 tahun yang lalu, manusia memiliki tenggorokan yang posisinya lebih rendah dibandingkan pada simpanse. Ditunjang dengan tulang hyoid berbentuk tapal kuda yang terletak di bawah lidah, manusia mampu mengontrol suara yang dihasilkan sehingga bisa berbicara.<br /> <b><br /> 7. Jemari tangan yang fleksibel</b></span><b style="background-color: #ebebeb; color: #444444; line-height: 20px;"> </b><span style="background-color: #ebebeb; color: #444444;"><br /> Manusia adalah satu-satunya spesies yang bisa memutar jempol tangannya ke berbagai arah hinggga 360 derajat. Jari-jari yang lain juga lebih fleksibel dibandingkan primata, sehingga manusia menjadi spesies paling terampil dalam memanfaatkan peralatan.<br /> <b><br /> 8. Jumlah folikel rambut sama dengan primata berbulu</b></span><b style="background-color: #ebebeb; color: #444444; line-height: 20px;"> </b><span style="background-color: #ebebeb; color: #444444;"><br /> Meski sekilas tampak tidak banyak memiliki bulu (rambut) di permukaan kulitnya, manusia memiliki jumlah folikel atau kelenjar rambut yang sama seperti primata lain yang badannya berbulu. Hanya saja rambut yang dihasilkan lebih tipis dan pendek sehingga tidak terlalu kelihatan.<b><br /> <br /> 9. Mampu berjalan dengan tegak</b></span><b style="background-color: #ebebeb; color: #444444; line-height: 20px;"> </b><span style="background-color: #ebebeb; color: #444444;"><br /> Manusia adalah satu-satunya spesies yang mampu berjalan dengan tegak di atas kedua kaki. Namun demikian, postur yang konon merupakan bentukan dari proses evolusi ini menghadirkan kelebihan dan kekurangan sekaligus.<br /> <br /> Di satu sisi postur yang tegak banyak memudahkan berbagai aktivitas manusia. Namun perubahan cara berjalan membuat tulang panggul makin menyempit, sehingga sering menjadi masalah saat melahirkan karena di sisi lain otak manusia terus membesar dan kadang terlalu besar untuk bisa melalui panggul dengan mudah.</span><span style="background-color: #ebebeb; color: #444444; line-height: 20px;"> </span><span style="background-color: #ebebeb; color: #444444;"><br /> <b><br /> 10. Otak paling sempurna</b></span><b style="background-color: #ebebeb; color: #444444; line-height: 20px;"> </b><span style="background-color: #ebebeb; color: #444444;"><br /> Otak manusia bukan yang paling besar karena masih jauh lebih kecil dibandingkan otak paus-sperma. Bukan pula yang paling besar proporsinya karena hanya 2,5 persen dari massa tubuh, kalah besar dari burung yang memiliki otak 8 persen dari massa tubuhnya.<br /> <br /> Kelebihan otak manusia memang bukan terletak pada ukurannya yang tak lebih dari 1,3 kg, melainkan pada perkembangannya yang sangat sempurna. Oleh karena itu manusia bisa berpikir dan membangun peradaban yang tidak dimiliki oleh binatang.</span></span> <br /> <span style="background-color: #ebebeb; color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;"><br /> </span><br /> <span style="background-color: #ebebeb; color: #444444;"><span style="font-family: 'Courier New', Courier, monospace; font-size: xx-small;"><i>terselubung</i></span></span>

10 Keistimewaan manusia

Berikut ini adalah 10 di antara banyak keistimewaan yang dimiliki oleh manusia   1. Punya masa menopause   Berbeda dengan sebagian besar ...

Read more »

Membuat Efek Suara Robot di Adobe Audition

<div class="post-body entry-content" id="post-body-3275163178541663796" style="font-size: 15px; line-height: 1.4; position: relative; width: 558px;"> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiaeAqWUHnPIB6zTPiHngSpkPG4XrNarS4erM9gew-0bqQ0YuJ_y9L2fXIFxxQGx-bzd5fazT3b58wKD4yxTLmsnrTnwmPSTQa9Bd8-eXSOn8yspIAFnOxDV8Yd55SL9JF6lpjWaPEBMjA/s1600/2.jpg" imageanchor="1" style="color: #dd7700; margin-left: 1em; margin-right: 1em; text-decoration: none;"><br class="Apple-interchange-newline" /><img border="0" height="246" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiaeAqWUHnPIB6zTPiHngSpkPG4XrNarS4erM9gew-0bqQ0YuJ_y9L2fXIFxxQGx-bzd5fazT3b58wKD4yxTLmsnrTnwmPSTQa9Bd8-eXSOn8yspIAFnOxDV8Yd55SL9JF6lpjWaPEBMjA/s320/2.jpg" style="border-bottom-style: none; border-color: initial; border-image: initial; border-left-style: none; border-right-style: none; border-top-style: none; border-width: initial; position: relative;" width="320" /></a></div> <m:smallfrac m:val="off"><m:dispdef><m:lmargin m:val="0"><m:rmargin m:val="0"><m:defjc m:val="centerGroup"><m:wrapindent m:val="1440"><m:intlim m:val="subSup"><m:narylim m:val="undOvr"></m:narylim></m:intlim></m:wrapindent></m:defjc></m:rmargin></m:lmargin></m:dispdef></m:smallfrac><br /> <div class="MsoNormal"> <span style="font-size: x-small;"><span lang="EN-US" style="line-height: 14px;">Pertama kamu klik tu icon adobe Auditionnya kalo belum punya silahkan download atau beli ya? Hehe…dan harus punya peralatan pendukung seperti alat perekam suara.</span></span></div> <div class="MsoNormal"> <br /></div> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> </div> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> </div> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEijwarSANrCxhvYFkyYSW11QRpbQrBaRRyAtMFI1KMDRDiBqhJosZzsqlfgnIg6aapnY9WMTg95lX65bDToJnmDwgrquDAjZ1mQxpnOK6CT2LuFh1A83bXoc0ZNIQ8Mzxxpc4c0xIfRKe8/s1600/Untitled-2.jpg" imageanchor="1" style="color: #dd7700; margin-left: 1em; margin-right: 1em; text-decoration: none;"><img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEijwarSANrCxhvYFkyYSW11QRpbQrBaRRyAtMFI1KMDRDiBqhJosZzsqlfgnIg6aapnY9WMTg95lX65bDToJnmDwgrquDAjZ1mQxpnOK6CT2LuFh1A83bXoc0ZNIQ8Mzxxpc4c0xIfRKe8/s320/Untitled-2.jpg" style="border-bottom-style: none; border-color: initial; border-image: initial; border-left-style: none; border-right-style: none; border-top-style: none; border-width: initial; position: relative;" width="320" /></a></div> <div class="MsoNormal"> <span style="font-size: x-small;"><span lang="EN-US" style="line-height: 14px;"> </span><span lang="EN-US" style="font-family: Calibri, sans-serif; line-height: 14px;">Nanti tampilannya kaya begini….</span></span></div> <div class="MsoNormal"> <br /></div> <div class="MsoNormal"> <br /></div> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjxriqzZRPNhWMpmgFIzOc4miwV3P1SINgpO0Dx20JZ2-CSi6YFaSTODf67CR5wHdVXNSiUIRxW1Ep5PkbM08GJJ9oDZUEnNQTUchK_oOksW31OzJmGOWkJiqUbgI9v-T2r0qYsGJ20fzY/s1600/4+-+Copy.jpg" imageanchor="1" style="color: #dd7700; margin-left: 1em; margin-right: 1em; text-decoration: none;"><img border="0" height="285" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjxriqzZRPNhWMpmgFIzOc4miwV3P1SINgpO0Dx20JZ2-CSi6YFaSTODf67CR5wHdVXNSiUIRxW1Ep5PkbM08GJJ9oDZUEnNQTUchK_oOksW31OzJmGOWkJiqUbgI9v-T2r0qYsGJ20fzY/s320/4+-+Copy.jpg" style="border-bottom-style: none; border-color: initial; border-image: initial; border-left-style: none; border-right-style: none; border-top-style: none; border-width: initial; position: relative;" width="320" /></a></div> <div class="MsoNormal"> </div> <div class="MsoNormal"> <span style="font-size: x-small;"><span lang="EN-US" style="line-height: 14px;">Jangan lupa kalo kamu mau ngerekam pilih edit wave form view atau tekan tombol 8 di keyboard anda.</span></span></div> <div class="MsoNormal"> <br /></div> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgexg0xCtQgsQjGPKe9q2VAIqMGHYoeW9isyqAEGPMxIe2vH4xifyVht9vK7e6NMdVKNjTPq39ZxgW4nGFHVykAZDFuP0zYTpLE4_0dEs2LTKyv42A1n4e6OZthLAUMZV_BQhghCxFG82Y/s1600/3.jpg" imageanchor="1" style="color: #dd7700; margin-left: 1em; margin-right: 1em; text-decoration: none;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgexg0xCtQgsQjGPKe9q2VAIqMGHYoeW9isyqAEGPMxIe2vH4xifyVht9vK7e6NMdVKNjTPq39ZxgW4nGFHVykAZDFuP0zYTpLE4_0dEs2LTKyv42A1n4e6OZthLAUMZV_BQhghCxFG82Y/s320/3.jpg" style="border-bottom-style: none; border-color: initial; border-image: initial; border-left-style: none; border-right-style: none; border-top-style: none; border-width: initial; position: relative;" width="305" /></a></div> <div class="MsoNormal"> <span style="font-size: x-small;"><span lang="EN-US" style="line-height: 14px;"> Klik tombol rekam</span></span></div> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjgQaYJLk3oTWmMTzbOxA1czCquwoFQ1gBuLvLmm7cgWIeGxKOV8Ns0X5giSBmj7haumZdaySymba5EpjZnQ7OWGmXzlXbq_mhfNM75P7cDNSs0T4EYSMFHB7VNxhT7hIEsWGTE6t9I3E0/s1600/Untitled-3.jpg" imageanchor="1" style="color: #dd7700; margin-left: 1em; margin-right: 1em; text-decoration: none;"><img border="0" height="300" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjgQaYJLk3oTWmMTzbOxA1czCquwoFQ1gBuLvLmm7cgWIeGxKOV8Ns0X5giSBmj7haumZdaySymba5EpjZnQ7OWGmXzlXbq_mhfNM75P7cDNSs0T4EYSMFHB7VNxhT7hIEsWGTE6t9I3E0/s400/Untitled-3.jpg" style="border-bottom-style: none; border-color: initial; border-image: initial; border-left-style: none; border-right-style: none; border-top-style: none; border-width: initial; position: relative;" width="400" /></a></div> <m:smallfrac m:val="off"><m:dispdef><m:lmargin m:val="0"><m:rmargin m:val="0"><m:defjc m:val="centerGroup"><m:wrapindent m:val="1440"><m:intlim m:val="subSup"><m:narylim m:val="undOvr"></m:narylim></m:intlim></m:wrapindent></m:defjc></m:rmargin></m:lmargin></m:dispdef></m:smallfrac><br /> <div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;"> <span style="font-size: x-small;"><span lang="EN-US" style="line-height: 14px;">Secara otomatis muncul kotak berikut klik OK. Nah waktu kamu udah nge-klik siap-siap kamu ngarekam suara karena udah langsung berjalan rekamannya.</span></span></div> <div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;"> <br /></div> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiXx-CX3kQsLYP2y73pwCoMUVbAEijegpZiXQp4qDEBdwwI6WDWW-vMgSD5VzUFftzQgEFWZ4vMVDCpsgodOonUs3kO_JqiRE4X2o5Aq_M1lfp6-k8gpGlpIR5HlBFEzSbpkTIbCWg-pwA/s1600/1+-+Copy.jpg" imageanchor="1" style="color: #dd7700; margin-left: 1em; margin-right: 1em; text-decoration: none;"><img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiXx-CX3kQsLYP2y73pwCoMUVbAEijegpZiXQp4qDEBdwwI6WDWW-vMgSD5VzUFftzQgEFWZ4vMVDCpsgodOonUs3kO_JqiRE4X2o5Aq_M1lfp6-k8gpGlpIR5HlBFEzSbpkTIbCWg-pwA/s320/1+-+Copy.jpg" style="border-bottom-style: none; border-color: initial; border-image: initial; border-left-style: none; border-right-style: none; border-top-style: none; border-width: initial; position: relative;" width="320" /></a></div> <div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;"> <br /></div> <m:smallfrac m:val="off"><m:dispdef><m:lmargin m:val="0"><m:rmargin m:val="0"><m:defjc m:val="centerGroup"><m:wrapindent m:val="1440"><m:intlim m:val="subSup"><m:narylim m:val="undOvr"></m:narylim></m:intlim></m:wrapindent></m:defjc></m:rmargin></m:lmargin></m:dispdef></m:smallfrac><br /> <div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;"> <span style="font-size: x-small;"><span lang="EN-US" style="line-height: 14px;">nah berikut proses ngerekam suaranya. Kalau sudah langsung Stop- klik tombol kotak hijau. </span></span></div> <div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;"> <br /></div> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhV_SUtt2qQh9RbsGqS4uKyc78_sO8okb1YtB8kA6s9m6nKanvzTETMoW4Bx226RZL-abpmi7LkuNaTMws_jwFtvBjnYBjAE3vm7hhpwx19lC-Xf47w187iNnIuubK5Ey_yylk9Mn7-pJM/s1600/5.jpg" imageanchor="1" style="color: #dd7700; margin-left: 1em; margin-right: 1em; text-decoration: none;"><img border="0" height="195" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhV_SUtt2qQh9RbsGqS4uKyc78_sO8okb1YtB8kA6s9m6nKanvzTETMoW4Bx226RZL-abpmi7LkuNaTMws_jwFtvBjnYBjAE3vm7hhpwx19lC-Xf47w187iNnIuubK5Ey_yylk9Mn7-pJM/s200/5.jpg" style="border-bottom-style: none; border-color: initial; border-image: initial; border-left-style: none; border-right-style: none; border-top-style: none; border-width: initial; position: relative;" width="200" /></a></div> <div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;"> </div> <div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;"> <span style="font-size: x-small;"><span lang="EN-US" style="line-height: 14px;">Jangan lupa kalo mau memberi effect harus pindah ke Multitrack View dulu…</span></span></div> <div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;"> <br /></div> <div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;"> <br /></div> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEguNrF4nxMAX0rte0dW6yGdQmrRPveFKL02t2NbsH9h0ozkNpqZGq97HZVyXP-6DaEPBpUqBYhcB90ykodDZohqpaKeVchJzpcULeMzPhHD6UbvKX07XfM0ZAJNHqusjXLCQacyGuhhZhQ/s1600/Untitled-5.jpg" imageanchor="1" style="color: #dd7700; margin-left: 1em; margin-right: 1em; text-decoration: none;"><img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEguNrF4nxMAX0rte0dW6yGdQmrRPveFKL02t2NbsH9h0ozkNpqZGq97HZVyXP-6DaEPBpUqBYhcB90ykodDZohqpaKeVchJzpcULeMzPhHD6UbvKX07XfM0ZAJNHqusjXLCQacyGuhhZhQ/s320/Untitled-5.jpg" style="border-bottom-style: none; border-color: initial; border-image: initial; border-left-style: none; border-right-style: none; border-top-style: none; border-width: initial; position: relative;" width="320" /></a></div> <div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;"> <m:smallfrac m:val="off"><m:dispdef><m:lmargin m:val="0"><m:rmargin m:val="0"><m:defjc m:val="centerGroup"><m:wrapindent m:val="1440"><m:intlim m:val="subSup"><m:narylim m:val="undOvr"></m:narylim></m:intlim></m:wrapindent></m:defjc></m:rmargin></m:lmargin></m:dispdef></m:smallfrac></div> <div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;"> <span style="font-size: x-small;"><span lang="EN-US" style="line-height: 14px;">Lalu pilih menu effect tuh, Delay effect</span><span lang="EN-US" style="font-family: Wingdings; line-height: 14px;">--></span><span lang="EN-US" style="line-height: 14px;">chorus</span></span></div> <div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;"> <br /></div> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjdAQPWttlKekGXLGlrGnrwM-RwSfGNhvjubUUTcj6WGZrzC36bKCknyp61ASXH0oEI7GAGU_JTXRXCIRTcRI9hoFUXj4uQgv4ZMx2tgHQg2zX3MHk0hyzAD4jp7VJDNKbEA_irXf4zrmI/s1600/Untitled-7.jpg" imageanchor="1" style="color: #dd7700; margin-left: 1em; margin-right: 1em; text-decoration: none;"><img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjdAQPWttlKekGXLGlrGnrwM-RwSfGNhvjubUUTcj6WGZrzC36bKCknyp61ASXH0oEI7GAGU_JTXRXCIRTcRI9hoFUXj4uQgv4ZMx2tgHQg2zX3MHk0hyzAD4jp7VJDNKbEA_irXf4zrmI/s320/Untitled-7.jpg" style="border-bottom-style: none; border-color: initial; border-image: initial; border-left-style: none; border-right-style: none; border-top-style: none; border-width: initial; position: relative;" width="320" /></a></div> <div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;"> <span style="font-size: x-small;"><span lang="EN-US" style="line-height: 14px;"> </span></span><span lang="EN-US" style="font-size: 16pt; line-height: 24px;"> <span style="font-size: x-small;">Nanti muncul seperti ini, ikuti contoh diatas pengaturannya deh….</span></span></div> <div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;"> <span style="font-size: x-small;"><span lang="EN-US" style="line-height: 14px;">Nah, untuk memberikan efek suara robot kamu pilih PRESETS</span><span lang="EN-US" style="font-family: Wingdings; line-height: 14px;">à</span><span lang="EN-US" style="line-height: 14px;">Electro Vibe. Tekan OK (Kalau ingin tau gimana hasil effectnya click tombol Preview)</span></span></div> <div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;"> <br /></div> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> </div> <br /> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEge53amZpQY2zdGUEPk9tFH1uTqJt38tXIJXKgMlFSRqZTLbjnqi65asSxeJFtw6c9mFt3mQ8mju8xvrexyzpVnv7WRabH2AAFPkOp6EFN_ToWHbKib0Jy8XkEzBLiNNTYdhadL7YZheqw/s1600/6.jpg" imageanchor="1" style="color: #dd7700; margin-left: 1em; margin-right: 1em; text-decoration: none;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEge53amZpQY2zdGUEPk9tFH1uTqJt38tXIJXKgMlFSRqZTLbjnqi65asSxeJFtw6c9mFt3mQ8mju8xvrexyzpVnv7WRabH2AAFPkOp6EFN_ToWHbKib0Jy8XkEzBLiNNTYdhadL7YZheqw/s1600/6.jpg" style="border-bottom-style: none; border-color: initial; border-image: initial; border-left-style: none; border-right-style: none; border-top-style: none; border-width: initial; position: relative;" /></a></div> <m:smallfrac m:val="off"><m:dispdef><m:lmargin m:val="0"><m:rmargin m:val="0"><m:defjc m:val="centerGroup"><m:wrapindent m:val="1440"><m:intlim m:val="subSup"><m:narylim m:val="undOvr"></m:narylim></m:intlim></m:wrapindent></m:defjc></m:rmargin></m:lmargin></m:dispdef></m:smallfrac><br /> <div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;"> <span style="height: 437px; left: 41px; margin-left: 95px; margin-top: 56px; position: absolute; top: 3782px; width: 429px; z-index: 1;"></span><span style="font-size: x-small;"><span lang="EN-US" style="line-height: 14px;">Atur suaranya kalo memang kurang begitu keras pilih tombol Hide/Show Mixer</span></span></div> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgyq-n3U4dYhfFRk3w8J9JRwlu2qxZf14JvlRmzKcldmAMgqclKs9AeMI8rX91Pfk_tdH-qMUM95JisCzDICSggv2-Lz05junDO_Xq5P0n5upjCnOn-x8iKu9UdmvjPhL5eqQ3nJ5C1Q40/s1600/Untitled-9.jpg" imageanchor="1" style="color: #dd7700; margin-left: 1em; margin-right: 1em; text-decoration: none;"><img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgyq-n3U4dYhfFRk3w8J9JRwlu2qxZf14JvlRmzKcldmAMgqclKs9AeMI8rX91Pfk_tdH-qMUM95JisCzDICSggv2-Lz05junDO_Xq5P0n5upjCnOn-x8iKu9UdmvjPhL5eqQ3nJ5C1Q40/s320/Untitled-9.jpg" style="border-bottom-style: none; border-color: initial; border-image: initial; border-left-style: none; border-right-style: none; border-top-style: none; border-width: initial; position: relative;" width="320" /></a></div> <m:smallfrac m:val="off"><m:dispdef><m:lmargin m:val="0"><m:rmargin m:val="0"><m:defjc m:val="centerGroup"><m:wrapindent m:val="1440"><m:intlim m:val="subSup"><m:narylim m:val="undOvr"></m:narylim></m:intlim></m:wrapindent><div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;"> <span style="font-size: x-small;"><span lang="EN-US" style="line-height: 14px;">Liat contoh dah pengaturannya bro….kalo sudah, close. Selesai sudah</span></span></div> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> </div> <br /> <br /> <table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; padding-bottom: 4px; padding-left: 4px; padding-right: 4px; padding-top: 4px; position: relative; text-align: center;"><tbody> <tr><td><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEimlb9zkB8FOFgxQt7kXxbXMpOAZknJv33euRt6NpeExh-Xlo7eYH7312epT-yCoOvBAMf8ulNcQ_bdWDov5rlwhWEoyW-I2hwQnvHgQjcPRTHs2Pnsc4jdvDJOX9EeT_tv1S50Aj16m-c/s1600/Untitled-10.jpg" imageanchor="1" style="color: #dd7700; margin-left: auto; margin-right: auto; text-decoration: none;"><img border="0" height="300" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEimlb9zkB8FOFgxQt7kXxbXMpOAZknJv33euRt6NpeExh-Xlo7eYH7312epT-yCoOvBAMf8ulNcQ_bdWDov5rlwhWEoyW-I2hwQnvHgQjcPRTHs2Pnsc4jdvDJOX9EeT_tv1S50Aj16m-c/s400/Untitled-10.jpg" style="border-bottom-style: none; border-color: initial; border-image: initial; border-left-style: none; border-right-style: none; border-top-style: none; border-width: initial; position: relative;" width="400" /></a></td></tr> <tr><td class="tr-caption"><m:smallfrac m:val="off" style="font-size: 12px;"><m:dispdef><m:lmargin m:val="0"><m:rmargin m:val="0"><m:defjc m:val="centerGroup"><m:wrapindent m:val="1440"><m:intlim m:val="subSup"><m:narylim m:val="undOvr"></m:narylim></m:intlim></m:wrapindent><m:smallfrac m:val="off"><m:dispdef><m:lmargin m:val="0"><m:rmargin m:val="0"><m:defjc m:val="centerGroup"><m:wrapindent m:val="1440"><m:intlim m:val="subSup"><m:narylim m:val="undOvr"></m:narylim></m:intlim></m:wrapindent></m:defjc></m:rmargin></m:lmargin></m:dispdef></m:smallfrac></m:defjc></m:rmargin></m:lmargin></m:dispdef></m:smallfrac><br /> <div align="center" class="MsoNormal" style="font-size: 12px;"> <span class="share-button-link-text" style="display: block; text-indent: -9999px;">Berbagi ke Twitter</span><span class="share-button-link-text" style="display: block; text-indent: -9999px;">Berbagi ke Faceb</span><span style="font-size: x-small;"><span lang="EN-US" style="line-height: 14px;">Setelah itu File-export</span><span lang="EN-US" style="line-height: 14px;"></span><span lang="EN-US" style="font-family: Wingdings; line-height: 14px;">-</span><span lang="EN-US" style="line-height: 14px;">Audio</span></span></div> <div align="center" class="MsoNormal" style="font-size: 12px;"> <br /></div> <div class="separator" style="clear: both; font-size: 12px;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhiOXx1HM5oR7PfDJ8v8gwnDF1KiuvfLzEgl4sn_yEx_-fT4jMkHSGcAzcXmx1zwaIhEawMPfu176Y52e5OCefXq7bwmb21xJmbP54SbInE_XTPUZzpyB7i2blTm-dpuLfhNyJ3dmGPRVk/s1600/Untitled-11.jpg" imageanchor="1" style="color: #dd7700; margin-left: 1em; margin-right: 1em; text-decoration: none;"><img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhiOXx1HM5oR7PfDJ8v8gwnDF1KiuvfLzEgl4sn_yEx_-fT4jMkHSGcAzcXmx1zwaIhEawMPfu176Y52e5OCefXq7bwmb21xJmbP54SbInE_XTPUZzpyB7i2blTm-dpuLfhNyJ3dmGPRVk/s320/Untitled-11.jpg" style="border-bottom-style: none; border-color: initial; border-image: initial; border-left-style: none; border-right-style: none; border-top-style: none; border-width: initial; position: relative;" width="320" /></a></div> <m:smallfrac m:val="off"><m:dispdef><m:lmargin m:val="0"><m:rmargin m:val="0"><m:defjc m:val="centerGroup"><m:wrapindent m:val="1440" style="font-size: 12px;"><m:intlim m:val="subSup"><m:narylim m:val="undOvr"></m:narylim></m:intlim></m:wrapindent></m:defjc></m:rmargin></m:lmargin></m:dispdef></m:smallfrac><br /> <div align="center" class="MsoNormal" style="font-size: 12px;"> <span lang="EN-US" style="font-size: 16pt; line-height: 24px;">save</span></div> <div align="center" class="MsoNormal" style="font-size: 12px;"> <span lang="EN-US" style="font-size: 16pt; line-height: 24px;"><br /> </span></div> <div class="MsoNormal" style="text-align: left;"> <span lang="EN-US" style="line-height: 24px;"><span style="font-family: 'Courier New', Courier, monospace; font-size: xx-small;"><i>Oktavadventure</i></span></span></div> <div style="text-align: left;"> <span style="font-size: 12px;"><br /> </span></div> </td><td class="tr-caption" style="font-size: 12px;"><br /></td><td class="tr-caption" style="font-size: 12px;"><br /></td></tr> </tbody></table> </m:defjc></m:rmargin></m:lmargin></m:dispdef></m:smallfrac></div> <div class="post-footer" style="color: #999999; line-height: 1.6; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0.5em;"> <div class="post-footer-line post-footer-line-1"> </div> </div>

Membuat Efek Suara Robot di Adobe Audition

Pertama kamu klik tu icon adobe Auditionnya kalo belum punya silahkan download atau beli ya? Hehe…dan harus punya peralatan pendukung s...

Read more »

Cara membuat Yoghurt

<ol style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: #efefef; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; color: #555555; font-family: Georgia, Helvetica, Arial; font-size: 16px; list-style-image: initial; list-style-position: initial; list-style-type: none; margin-bottom: 15px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;"> <li style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; list-style-image: initial; list-style-position: initial; list-style-type: decimal; margin-bottom: 0px; margin-left: 20px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="line-height: 25px;">Sediakan susu murni segar. Susu murni segar y, </span><b style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; line-height: 25px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">BUKAN </b><span style="line-height: 25px;">susu dalam kemasan bebentuk bubuk, kental manis atau yang sudah di kemas dalam kotak karton. Alasannya?  Tidak efisien. Saran: coba beli langsung ke peternak sapi perah atau koperasi peternak susu. Bisa dicari di lembang atau di kandang sapi perah peternakan UNPAD. Alamat kontaknya silahkan di googling saja</span><span style="line-height: 0px;">.</span></li> <li style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; line-height: 25px; list-style-image: initial; list-style-position: initial; list-style-type: decimal; margin-bottom: 0px; margin-left: 20px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">Pasteurisasi / Sterilkan susu tersebut. Caranya, panaskan susu tersebut hingga suhu 73 derajat celcius selama 15 menit. Gunakan panci, kompor dan termometer dalam langkah ini.<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 15px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;"> </div> <div class="wp-caption alignnone" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; border-bottom-color: rgb(207, 207, 207); border-bottom-style: solid; border-bottom-width: 1px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-color: rgb(207, 207, 207); border-left-style: solid; border-left-width: 1px; border-right-color: rgb(207, 207, 207); border-right-style: solid; border-right-width: 1px; border-style: initial; border-top-color: rgb(207, 207, 207); border-top-style: solid; border-top-width: 1px; margin-bottom: 10px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline; width: 190px;"> <a href="http://www.flickr.com/photos/28746073@N02/3386109207/" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; color: black; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-decoration: none; vertical-align: baseline;"><img alt="Pasteurisasi yoghut. Di panaskan dalam suhu 73 derajat celcius selama 15 menit" height="240" src="http://farm4.static.flickr.com/3468/3386109207_6ee42f3289_m.jpg" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: #333333; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; border-bottom-style: none; border-color: initial; border-color: initial; border-color: initial; border-image: initial; border-left-style: none; border-right-style: none; border-style: initial; border-top-style: none; border-width: initial; border-width: initial; margin-bottom: 5px; margin-left: 5px; margin-right: 5px; margin-top: 5px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;" title="Pasteurisasi yoghut. Di panaskan dalam suhu 73 derajat celcius selama 15 menit" width="180" /></a><br /> <div class="wp-caption-text" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; font: normal normal normal 11px/normal Georgia, serif; padding-bottom: 5px; padding-left: 5px; padding-right: 5px; padding-top: 0px; text-align: center; vertical-align: baseline;"> Pasteurisasi yoghut. Di panaskan dalam suhu 73 derajat celcius selama 15 menit</div> </div> </li> <li style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; line-height: 25px; list-style-image: initial; list-style-position: initial; list-style-type: decimal; margin-bottom: 0px; margin-left: 20px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">Sekarang tahapan kulturisasi, atau dalam bahasa sederhananya: Masukkan bibit yoghurtnya. Yang dimaksud dengan bibit yoghurt disini ya yoghurt yang sudah jadi. Kombinasinya: Bibit yoghurt 5% dari jumlah susu. Jadi jika susu  yang anda mau jadikan yoghurt adalah satu liter, masukkan 0.05 liter yoghurt yang sudah jadi kedalam susu yang sudah di pasteurisasi tersebut. Dapat yoghurt yang sudah jadi dimana? Anda bisa meluncur ke minimarket terdekat <div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 15px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;"> </div> <div class="wp-caption alignnone" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; border-bottom-color: rgb(207, 207, 207); border-bottom-style: solid; border-bottom-width: 1px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-color: rgb(207, 207, 207); border-left-style: solid; border-left-width: 1px; border-right-color: rgb(207, 207, 207); border-right-style: solid; border-right-width: 1px; border-style: initial; border-top-color: rgb(207, 207, 207); border-top-style: solid; border-top-width: 1px; margin-bottom: 10px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline; width: 190px;"> <a href="http://www.flickr.com/photos/28746073@N02/3386109327/" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; color: black; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-decoration: none; vertical-align: baseline;"><img alt="Kotak inkubasi yoghurt. Buat dari kardus yang dillubangi, lalu di pasang bohlam. As easy as that :D" height="240" src="http://farm4.static.flickr.com/3463/3386109327_0b0e78d9b0_m.jpg" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: #333333; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; border-bottom-style: none; border-color: initial; border-color: initial; border-color: initial; border-image: initial; border-left-style: none; border-right-style: none; border-style: initial; border-top-style: none; border-width: initial; border-width: initial; margin-bottom: 5px; margin-left: 5px; margin-right: 5px; margin-top: 5px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;" title="Kotak inkubasi yoghurt. Buat dari kardus yang dillubangi, lalu di pasang bohlam. As easy as that :D" width="180" /></a><br /> <div class="wp-caption-text" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; font: normal normal normal 11px/normal Georgia, serif; padding-bottom: 5px; padding-left: 5px; padding-right: 5px; padding-top: 0px; text-align: center; vertical-align: baseline;"> Kotak inkubasi yoghurt. Buat dari kardus yang dillubangi, lalu di pasang bohlam. As easy as that </div> </div> </li> <li style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; line-height: 25px; list-style-image: initial; list-style-position: initial; list-style-type: decimal; margin-bottom: 0px; margin-left: 20px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">Tahapan selanjutnya: Inkubasi. Hangatkah susu yang sudah dikulturkan tersebut dalam suhu 45 derajat celcius selama 8 jam. Prakteknya seperti ini: Kardus, di tempeli lampu bohlam (yang diatur agar lampu bohlam tersebut bisa dinyalakan sehingga mampu memberikan kehangatan kepada susu tersebut) lalu di beri dua lubang untuk ventilasi. Masukan susu yang sudah di kulturkan ke dalam botol atau tupperware (aduh, jadi nyebut merek lalu taruh di dalam kerdus tersebut selama 8 jam. Nyalakan lampunya selama susu berada di dalam kardus tersebut.</li> <li style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; line-height: 25px; list-style-image: initial; list-style-position: initial; list-style-type: decimal; margin-bottom: 0px; margin-left: 20px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">Setelah, 8 jam? Yoghurt siap disantap! kalau kami biasa dinginkan dulu yoghurtnya di dalam kulkas agar lebih mantap<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 15px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;"> </div> <div class="wp-caption alignnone" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; border-bottom-color: rgb(207, 207, 207); border-bottom-style: solid; border-bottom-width: 1px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-color: rgb(207, 207, 207); border-left-style: solid; border-left-width: 1px; border-right-color: rgb(207, 207, 207); border-right-style: solid; border-right-width: 1px; border-style: initial; border-top-color: rgb(207, 207, 207); border-top-style: solid; border-top-width: 1px; margin-bottom: 10px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline; width: 250px;"> <a href="http://www.flickr.com/photos/28746073@N02/3386109379/" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; color: black; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-decoration: none; vertical-align: baseline;"><img alt="Yoghurt segar alami siap disantap! :D" height="180" src="http://farm4.static.flickr.com/3434/3386109379_213199a833_m.jpg" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: #333333; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; border-bottom-style: none; border-color: initial; border-color: initial; border-color: initial; border-image: initial; border-left-style: none; border-right-style: none; border-style: initial; border-top-style: none; border-width: initial; border-width: initial; margin-bottom: 5px; margin-left: 5px; margin-right: 5px; margin-top: 5px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;" title="Yoghurt segar alami siap disantap! :D" width="240" /></a><br /> <div class="wp-caption-text" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; font: normal normal normal 11px/normal Georgia, serif; padding-bottom: 5px; padding-left: 5px; padding-right: 5px; padding-top: 0px; text-align: center; vertical-align: baseline;"> Yoghurt segar alami siap disantap! </div> </div> </li> </ol> <div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: #efefef; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; color: #555555; font-family: Georgia, Helvetica, Arial; font-size: 16px; line-height: 25px; margin-bottom: 15px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;"> Hasilnya nanti seperti ini, yoghurt dengan rasa susu yang sangat terasa. Lain dengan yang di jual di pasaran deh. Beda tipis dengan yoghurt cisangkuy lah <img alt=":P" class="wp-smiley" src="http://fikrirasyid.com/wp-includes/images/smilies/icon_razz.gif" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; border-bottom-style: none; border-bottom-width: 1px; border-color: initial; border-color: initial; border-image: initial; border-left-style: none; border-left-width: 1px; border-right-style: none; border-right-width: 1px; border-style: initial; border-top-style: none; border-top-width: 1px; border-width: initial; line-height: 0; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;" /> . Coba lihat video dimana saya menjelaskan<a href="http://www.youtube.com/watch?v=vA1-ACJvT_U" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; color: black; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-decoration: none; vertical-align: baseline;" target="_blank">seperti apa yoghurt ini</a>:</div> <div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: #efefef; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; color: #555555; font-family: Georgia, Helvetica, Arial; font-size: 16px; line-height: 25px; margin-bottom: 15px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;"> Mudah kan? Sederhananya hanya 4 langkah saja:</div> <ol style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: #efefef; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; color: #555555; font-family: Georgia, Helvetica, Arial; font-size: 16px; line-height: 25px; list-style-image: initial; list-style-position: initial; list-style-type: none; margin-bottom: 15px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;"> <li style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; list-style-image: initial; list-style-position: initial; list-style-type: decimal; margin-bottom: 0px; margin-left: 20px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;"><b style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">Pasteurisasi </b>- panaskan dalam suhu 73 derajat celcius selama 15 menit</li> <li style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; list-style-image: initial; list-style-position: initial; list-style-type: decimal; margin-bottom: 0px; margin-left: 20px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;"><b style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">Kulturisasi </b>- masukan bibit yoghurt sebanyak 5% dari jumlah susu</li> <li style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; list-style-image: initial; list-style-position: initial; list-style-type: decimal; margin-bottom: 0px; margin-left: 20px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;"><b style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">Inkubasi </b>- hangatkan dalam suhu 45 derajat celcius selama 8 jam</li> <li style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; list-style-image: initial; list-style-position: initial; list-style-type: decimal; margin-bottom: 0px; margin-left: 20px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;"><b style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">Dinginkan </b>- masukkan ke dalam kulkas.</li> </ol> <div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: #efefef; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; color: #555555; font-family: Georgia, Helvetica, Arial; font-size: 16px; line-height: 25px; margin-bottom: 15px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;"> Menyantapnya bisa langsung (tapi tambahkan gula dulu agar manis) atau di blender dengan buah – sehingga jadi yoghurt dengan rasa buat – ASLI! <img alt=":D" class="wp-smiley" src="http://fikrirasyid.com/wp-includes/images/smilies/icon_biggrin.gif" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; border-bottom-style: none; border-bottom-width: 1px; border-color: initial; border-color: initial; border-image: initial; border-left-style: none; border-left-width: 1px; border-right-style: none; border-right-width: 1px; border-style: initial; border-top-style: none; border-top-width: 1px; border-width: initial; line-height: 0; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;" /></div>

Cara membuat Yoghurt

Sediakan susu murni segar. Susu murni segar y,  BUKAN  susu dalam kemasan bebentuk bubuk, kental manis atau yang sudah di kemas dalam kotak...

Read more »